Ramadhan akhirnya tiba. Begitu sibuknya kami dengan perbaikan rumah, sehingga Ramadhan tiba pun kami tidak siap. Biasanya jauh hari sudah ada imsakiah, sudah masak rendang dan sie reboh. Tapi kali ini, sehari sebelumnya baru telpon embassy untuk meyakinkan bahwa ramadhan dimulai pada hari senin, tanggal 1 september.
Weekend terakhir sebelum Ramadhan kak suraiya dan bang Izwandi dari New York datang berkunjung. Maka kami ambil kesempatan ini untuk break sebentar dari kegiatan perbaikan rumah. Hari Sabtu aku persiapkan ribs daging barbeque, hitung hitung kan megang. Maka malam itu kami pun bakar bakaran ribs. Dek tan dan bang Asril dan anak anaknya juga datang.
Hari Minggu, kami putuskan untuk pergi ke Shenandoah mountain. Aku ingat di Aceh. Minggu terakhir sebelum Ramadhan, jalanan ke laut pasti macet. Semua orang ingin menikmati minggu terakhir piknik dan camping di laut. Perjalanan ke shenandoah mountain sangat menyenangkan. udaranya cerah dan segar sekali di gunung. Kami jalan jalan melihat pemandangan gunung yang indah. Terakhir kami mampir ke Luray cavern.
Padahal kami sudah sering sekali ke Luray Cavern. Tetapi masih saja terkagum kagum dengan Rahmat Allah yang memang luar biasa indahnya. Seperti anak anak yang suka menebak nebak bentuk awan di langit, kami pun ikut menebak nebak bentuk stalactite dan stalagmite. Ada yang seperti handuk digantung, ada yang seperti hantu putih. Kata guidenya kalau dilihat 2 kali gak apa apa. 3 kali juga masih ok. tapi kalau melihat keempat kali, maka hantunya akan haunted kita......hiiii.....Ada yang bentuknya seperti ice cone atau seperti pohon. Yang ditunggu tunggu anak anak adalah yang bentuknya seperti telur mata sapi. Di tengah gua yang berada sekitar 160 feet dibawah tanah, ada tempat yang luas. disitu ada piano yang dihubungkan dengan stalactite dan stalagmite sehingga ketika dimainkan pianonya mengeluarkan suara yang indah. Katanya sih banyak juga yang mengadakan upacara perkawinan di situ.
Keluar dari gua, kami masuk ke meusium mobil antik, sementara anak anak masuk ke garden maze. Setelah itu kami beli ice cream dan duduk piknik di rumput.
What a day.....
Pulangnya kami mampir ke toko untuk membeli daging untuk bikin rendang dan sie reboh.
Sebelum tidur shahnaz minta supaya dia dibangunkan sahur juga supaya bisa ikut berpuasa.
Aku jadi ingat 2 tahun yang lalu ketika shahnaz masih kecil. Dia selalu mau ikutan bangun sahur biarpun puasanya masih setengah hari. "mama, can you wake me up in the morning that look like night?".
Selamat Bulan Ramadhan......Mohon maaf Lahir dan Bathin.....
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comment:
eva,bagus kaliiii guanya.....betul2 indah ya va, luar biasa, kapan ya bisa kesan......hhhmmnnn kayaknya just a dream. Puasa kali ini kami juga nggak seperti biasanya va, nggak ada persiapan khusus.
Post a Comment